Cranberry |
Cranberries adalah kelompok semak
rendah atau tanaman merambat yang masuk dalam pengelompokan subgenus Oxycoccus
dari genus Vaccinium. Di Inggris, cranberry dapat merujuk pada spesies asli
Vaccinium oxycoccos, sementara di Amerika Utara, cranberry dapat merujuk pada Vaccinium
macrocarpon. Vaccinium oxycoccos dibudidayakan di Eropa tengah dan utara,
sementara Vaccinium macrocarpon dibudidayakan di seluruh bagian utara Amerika
Serikat, Kanada dan Chile. Dalam beberapa metode klasifikasi, Oxycoccus dianggap
sebagai genus tersendiri. Cranberry dapat ditemukan di rawa asam di seluruh
daerah dingin di belahan bumi utara.
Cranberry
adalah semak yang rendah, tanaman merambat dengan panjang dapat mencapai 2
meter dan tinggi mencapai 20 cm. Semak ini ramping, batangnya kurus dan tidak
berkayu tebal serta memiliki daun hijau kecil. Bunganya berwarna pink tua,
dengan kelopak melipat sehingga terlihat bagus dan benang sari terekspos dari
luar. Penyerbukannya dilakukan oleh lebah. Buahnya lebih besar dari pada daun
tanaman. Buah ini awalnya berwarna putih dan berubah menjadi merah tua ketika
sudah masak. Rasanya masam dan lebih terasa daripada manisnya.
Cranberry
merupakan tanaman komersial utama di negara - negara Amerika tertentu dan
provinsi Kanada. Cranberry kebanyakan diproses menjadi produk seperti jus,
saus, selai, dan manisan kering. Sedangkan sisanya, dijual segar kepada
konsumen. Saus cranberry adalah pendamping makanan turkey saat makan malam
Natal di Inggris dan makan malam Thanksgiving di Amerika Serikat dan Kanada.
Sejak
awal abad ke-21, pada industri makanan global, cranberry telah dipasarkan
sebagai "superfruit"
karena kandungan gizi dan kualitas antioksidannya.
Spesies
Ada tiga sampai empat spesies cranberry,
diklasifikasikan dalam dua bagian:
Subgenus
Oxycoccus, sect. Oxycoccus
• Vaccinium oxycoccos atau Oxycoccus palustris
(cranberry umum, cranberry utara atau cranberry) tersebar luas di seluruh
belahan bumi utara beriklim dingin, termasuk Eropa Utara, Asia Utara dan utara
Amerika Utara. Cranberry Ini memiliki daun yang berukuran kecil, yaitu 5-10 mm.
Bunganya berwarna pink tua, dengan warna ungu di pusatnya. Buahnya berwarna merah
muda pucat dengan rasa asam tajam yang menyegarkan.
• Vaccinium microcarpum atau Oxycoccus
microcarpus (cranberry kecil) tersebar di bagian utara Amerika Utara, Eropa
Utara dan Asia Utara. Berbeda dari Vaccinium oxycoccos di daunnya, yaitu
menjadi lebih segitiga, dan batang bunga yang berbulu. Beberapa ahli botani
memasukkannya dalam Vaccinium. oxycoccos.
• Vaccinium macrocarpon atau Oxycoccus
macrocarpus (cranberry besar, cranberry Amerika, bearberry) tersebar di Amerika
Utara, Kanada dan Amerika Serikat bagian timur,, selatan ke North Carolina di
ketinggian). Ini berbeda dari Vaccinium oxycoccos di daunnya yang lebih besar,
10-20 mm, dan rasanya sedikit seperti apel.
Subgenus Oxycoccus, sect. Oxycoccoides
·
Vaccinium erythrocarpum atau Oxycoccus erythrocarpus (southern mountain cranberry), aslinya berasal
dari tenggara Amerika Utara pada dataran tinggi di Appalachian Mountains, dan
juga di Asia Timur.
Cranberry berkaitan dengan bilberry,
blueberry, dan huckleberries, semua termasuk dalam Vaccinium subgenus
Vaccinium. Beberapa tanaman dari genus Viburnum sama sekali tidak berhubungan dan
kadang - kadang disebut "cranberry highbush" (misalnya Viburnum
trilobum).
Cranberries rentan terhadap “false blossom”, suatu
penyakit fitoplasma berbahaya tetapi terkontrol pada area produksi di timur
Massachusetts dan New Jersey
Sejarah
Nama cranberry berasal dari
"craneberry", pertama dinamai oleh pemukim Eropa awal di Amerika yang
merasa membawa tanaman ini. Nama lain yang digunakan di timur laut Kanada
adalah mossberry. Nama bahasa Inggris tradisional untuk Vaccinium oxycoccos,
fenberry, berasal dari tanaman yang ditemukan tumbuh di fen (rawa). Pada abad
ke-17 cranberry New England yang kadang-kadang disebut "bearberries" ,
karena sesekali mereka melihat bila beruang sering memakannya.
Di Amerika Utara, penduduk asli Amerika adalah
yang pertama menggunakan cranberry sebagai makanan. Penduduk asli Amerika menggunakan
cranberry dalam berbagai makanan, terutama untuk pemmican, obat luka, dan
pewarna. Mereka menyebut buah merah Sassamanash, Masyarakat Algonquian mungkin juga
telah memperkenalkan cranberry untuk pemukim Inggris yang kelaparan di
Massachusetts. Cranberry juga digunakan dalam pesta traditional, Thanksgiving.
Saat perang revolusi Amerika, veteran Henry Hall disebut sebagai orang pertama
yang membudidayakan cranberry di pertanian di Cape Codtowns sekitar 1816. Pada tahun
1820-an cranberry dikirim ke Eropa. Cranberries menjadi populer di
negara-negara Nordik dan Rusia.
Cranberry merupakan tanaman komersial utama di
negara bagian Amerika Serikat, seperti Massachusetts, New Jersey, Oregon,
Washington, dan Wisconsin, serta di provinsi British Columbia di Kanada, New
Brunswick, Ontario, Nova Scotia, Prince Edward Island, Newfoundland dan Quebec.
Wilayah British Columbia, yaitu Lembah Sungai Fraser menghasilkan 17 juta kg
cranberry dari 1.150 hektar lahan, ini merupakan 95% dari total produksi di Kanada.
Di Amerika Serikat, Wisconsin adalah produsen utama cranberry, dengan lebih
dari setengah produksi Amerika Serikat. Massachusetts adalah produsen terbesar
kedua. Volume produksi kecil terjadi di selatan Argentina, Chili dan Belanda.
Secara historis, benih cranberry ditabur di
lahan basah. Saat ini, benih cranberry ditabur di daerah-daerah dataran tinggi
dengan asupan air. Humus yang dikerok untuk membentuk tanggul di sekitar nya
membentuk batas. Pasir bersih diangkut ke kedalaman 4-8 inci. Permukaan kemudian
diratakan datar untuk memberikan drainase yang bagus
Kesalahpahaman yang umum tentang produksi
cranberry adalah bahwa lahan tanam dibiarkan tetap banjir sepanjang tahun.
Selama musim tumbuh, benih cranberry dibanjiri, tetapi irigasi secara teratur diperlukan untuk menjaga kelembaban tanah. Lahan
yang dibanjiri di musim gugur bertujuan untuk memfasilitasi panen dan pada musim
dingin bertujuan untuk melindungi terhadap suhu rendah. Dalam iklim dingin
seperti Wisconsin, Maine, dan Kanada timur. Musim dingin membuat lahan membeku
menjadi es, sedangkan di iklim hangat lahan tetap cair. Ketika terbentuk es di lahan,
truk dapat digerakkan ke es untuk menyebarkan lapisan tipis pasir yang membantu
untuk mengendalikan hama dan meremajakan tanaman merambat. Pembaruan lahan dilakukan
setiap tiga sampai lima tahun.
Perambatan
Cranberry disebarkan dengan
memindahkan tanaman merambat ini dari lahannya. Tanaman akan merambat di
permukaan pasir dari lahan baru. Tanaman merambat ini harus sering disiram
selama beberapa minggu pertama sampai dengan akar terbentuk dan tunas yang baru
tumbuh. Lahan ini kemudian diberikan pupuk
nitrogen selama tahun pertama. Biaya lahan cranberry baru diperkirakan sekitar
US $ 70.000 per hektar.
Cranberries dipanen saat musim
gugur ketika buah berubah menjadi warna merah tua khas. Panen biasanya pada
bulan September hingga awal bulan November. Untuk memanen cranberry, lahan dibanjiri
air dengan ketinggian 6 – 8 inci di atas tanaman merambat ini, sehingga buah
cranberry mengambang di air. Kemudian sebuah alat pemanen didorong melalui lahan
untuk mengambil buah dari tanaman merambat ini. Kemudian, cranberry dibawa ke suatu
tempat untuk dibersihkan dan disimpan dalam kemasan atau diolah.
Meskipun sebagian besar cranberry
dipetik saat basah seperti dijelaskan di atas, 5-10% dari tanaman cranberry di Amerika
Serikat dipetik saat masih kering. Ini memerlukan biaya yang lebih tinggi dalam
hal tenaga kerja dan hasil yang lebih rendah. Tetapi buah yang kering ini dapat
dijual sebagai buah segar daripada harus segera beku atau diolahan.
Cranberries untuk pasar segar
disimpan dalam tempat dangkal atau kotak dengan lubang, yang mencegah
pembusukan dengan memungkinkan udara bersirkulasi. Karena panen terjadi pada
akhir musim gugur, cranberry untuk pasar segar sering disimpan di lumbung
berdinding tebal tanpa pendingin mekanik. Suhu diatur dengan membuka dan
menutup ventilasi di gudang yang diperlukan. Cranberries kemudian biasanya dibeku
di kontainer besar tak lama setelah tiba di gudang penerima.
Nilai Gizi
Cranberry segar memiliki
kandungan vitamin C, serat, mineral, mangan yang mencukupi 10 % dari kebutuhan
harian kita (100 gram penyajian)
Nutritional
value per 100 g (3.5 oz)
|
|
46 kcal (190 kJ)
|
|
12.2 g
|
|
4.04 g
|
|
4.6 g
|
|
0.13 g
|
|
0.39 g
|
|
(0%)
3 μg
(0%)
36 μg
91 μg
|
|
(1%)
0.012 mg
|
|
(2%)
0.02 mg
|
|
(1%)
0.101 mg
|
|
(6%)
0.295 mg
|
|
(4%)
0.057 mg
|
|
(0%)
1 μg
|
|
(16%)
13.3 mg
|
|
(8%)
1.2 mg
|
|
(5%)
5.1 μg
|
|
(1%)
8 mg
|
|
(2%)
0.25 mg
|
|
(2%)
6 mg
|
|
(17%)
0.36 mg
|
|
(2%)
13 mg
|
|
(2%)
85 mg
|
|
(0%)
2 mg
|
|
(1%)
0.1 mg
|
|
Other constituents
|
|
87.13 g
|
|
·
Units
·
μg = micrograms • mg = milligrams
·
IU = International units
|
|
Percentages
are roughly approximated usingUS recommendations for adults.
Source: USDA Nutrient Database |
Produk
Karena cranberry yang segar itu
keras dan pahit, sekitar 95% dari cranberry diproses dan digunakan untuk membuat
saus cranberry, juice, dan juga dijual dalam bentuk kering dan manis.
Cranberry kering |
Jus Cranberry biasanya manis atau
dicampur dengan jus buah lain untuk mengurangi rasa pahitnya. Banyak koktail,
termasuk Cosmopolitan, yang dibuat dengan jus cranberry. Satu sendok teh gula
per ounce jus cranberry , kemanisannya lebih
tinggi daripada minuman soda yang mana hal ini dikaitkan dengan obesitas.
Biasanya, cranberry diolah
menjadi kolak atau jelly, yang dikenal sebagai saus cranberry. Biasanya disajikan
dengan kalkun panggang, sebagai bahan pokok dari makan malam Natal Inggris, dan
Kanada dan di Amerika Serikat, saat hari Thanksgiving. Berry ini juga digunakan
dalam membuat kue (muffin, scone, kue dan roti). Dalam memanggangnya sering
dikombinasikan dengan jeruk atau kulit jeruk. Penggunaan lainnya yang kurang
umum, cranberry digunakan untuk menambah rasa pahit untuk hidangan gurih
seperti sup dan minuman.
Cranberry segar dapat dibekukan
di rumah, dan akan terus bertahan hingga sembilan bulan. Cranberry ini dapat
digunakan secara langsung dalam resep tanpa pencairan.Anggur Cranberry dibuat di
beberapa wilayah Amerika Serikat dan Kanada baik dari seluruh cranberry, jus
cranberry atau jus cranberry berkonsentrasi
Fitokimia
Cranberry merupakan sumber
fitokimia, khususnya polifenol yang mempunyai efek pada sistem kardiovaskular,
sistem kekebalan tubuh dan kanker.
Jus cranberry mengandung molekul
bahan non-dializable tinggi yang berpotensi untuk mempengaruhi pembentukan plak
oleh Streptococcus mutans patogen yang menyebabkan kerusakan gigi. Komponen jus
Cranberry juga sedang dipelajari untuk kemungkinan adanya efek batu ginjal.
Jus cranberry adalah sumber
makanan berlimpah proanthocyanidins dan flavonol serta quercetin. Zat tanin pada
cranberry dapat berinteraksi dengan protein dan enzim pencernaan (mungkin juga
α-amilase dan glukoamilase) yang pada gilirannya dapat mempengaruhi hidrolisis
pati, seperti yang ditunjukkan dalam satu studi in vitro.
Kontraindikasi
Saat musim
gugur tahun 2004, Komite Keselamatan Obat, suatu lembaga Inggris mengingatkan
tentang hubungan konsumsi cranberry ini dengan keamanan obat. Pasien yang
memakai warfarin disarankan tidak minum jus cranberry karena timbulnya efek
samping (seperti peningkatan kejadian memar) pernha dilaporkan. Hal ini mungkin
terjadi akibat adanya asam salisilat pada tanaman yang kaya polifenol seperti
cranberry. Namun, ulasan lebih lanjut di tahun 2006 – 2008 tentang laporan
kasus ini ternyata gagal untuk mengkonfirmasi efek ini, karena secara kolektif ternyata
menunjukkan tidak adanya interaksi yang signifikan secara statistik antara
konsumsi harian 250 mL jus cranberry dan warfarin pada populasi umum. Sebuah
gen (VKORC1, CYP2C9) telah ditemukan yang menyebabkan sensitivitas terhadap warfarin.
Gen ini juga dapat berkontribusi untuk kejadian memar akibat cranberry untuk mereka
yang membawa gen ini.
Untuk pemesanan dapat menghubungi :
Sumber : https://en.wikipedia.org/wiki/Cranberry
Tidak ada komentar:
Posting Komentar